Logo PlayStation Network

CALIFORNIA - Serangan terhadap Sony PlayStation Network (PSN) yang menyebabkan jaringan itu down hingga satu bulan disinyalir dilakukan hacker melalui layanan cloud milik Amazon EC2.

Sejumlah narasumber yang mengerti permasalahan itu mengatakan kepada Bloomberg, Senin (16/5/2011), siapapun pelaku serangan tersebut menggunakan layanan EC2 untuk membajak server PSN dan mengakibatkan terjadinya salah satu pencurian data terbesar dalam sejarah.


Sony terpaksa menutup seluruh platform PSN pada 20 April setelah server-nya mengalami kerusakan dari pihak luar. Akibat kejadian itu, informasi milik puluhan juta pengguna PlayStation 3 seperti nama, password, akun email serta data kartu kredit berhasil dicuri.

Menurut narasumber tersebut, hacker membuat akun palsu guna melakukan serangan tersebut. Akun itu sendiri kabarnya sudah dinonaktifkan oleh pihak Amazon.
Sementara itu, sistem milik Amazon sendiri dikabarkan tidak mengalami kerusakan apapun. Tidak ada tanda-tanda bahwa pelaku mencoba melakukan sesuatu terhadap sistem keamanan Amazon.

Biro federal AS (FBI), yang melakukan investigasi untuk kasus ini, disinyalir bakal meminta penjelasan kepada Amazon dalam beberapa hari ke depan.