Situs DPR AS (kanan) dan Situs DPR RI (Kiri)

JAKARTA - Beberapa pekan belakangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI kembali disorot terkait anggaran untuk IT dan pengelolaan web DPR yang mencapai Rp9,4 miliar. Ini tentu saja menggelitik untuk melihat fasiltas 'wah' anggota dewan di dunia maya tersebut.

DPR Indonesia mempunyai situs resmi yang beralamat di www.dpr.go.id, yang seharusnya dengan dana yang sedemikian besar dapat menjadikan situs tersebut sebagai sarana komunikasi digital 2.0 antara wakil rakyat dengan konstituennya.


Okezone mencoba mengunjungi situs dpr.go.id tersebut, Rabu (11/4/2011). Sekilas tampilan laman utama situs tersebut tidaklah terlalu istimewa, dengan tema yang agak terkesan sudah lawas, sehingga membuat situs ini mirip dengan blog.

Beberapa navigasi per kanal memuat daftar: halaman utama, aspirasi, bantuan, TV parlemen, email DPR dan LPSE. Saat di-klik memang semua bekerja dengan baik, namun sayang ada beberapa tampilan yang membingungkan.

Di situs ini memang menghadirkan kanal 'Aspirasi', dimana pengunjung situs ini dapat memberikan aspirasi mereka kepada anggota dewan yang terpilih. Namun sekali lagi, tampilannya terlalu sederhana untuk anggaran pengelolaan yang sedemikian besar.

Okezone juga menjajal laman daftar anggota DPR yang menghuni Gedung di Senayan. Situs ini cukup bagus menampilkan anggota DPR yang terpilih, yang bisa dilihat berdasarkan fraksi-daerah pemilihan, atau per komisi. Sekali lagi sayangnya, anggota DPR yang tercantumkan tidak disertai dengan alamat atau nomor kontak yang bisa dihubungi.

Membandingkan situs DPR AS
Sekarang okezone membandingkan dengan situs anggota dewan milik Amerika Serikat (AS), yang beralamat di www.house.gov

Secara tampilan di laman utama situs ini memang hadir dengan karakter yang sederhana, namun padat berisi. Sehingga tidak membuat 'pegal' mata yang melihatnya. Apalagi themes yang dihadirkan juga menampilkan karakteristik anggota dewan AS.

Situs ini cukup interaktif untuk para pengunjung biasa dan bahkan untuk kalangan media. Sebab sudah dipisahkan informasi untuk pengunjung biasa dengan awak media.

Selain menampilkan daftar berita singkat, situs ini turut menghadirkan nama-nama anggota dewan yang terpilih sebagai anggota senat. Nah, bedanya dengan daftar anggota dewan di situs DPR Indonesia, di situs dewan AS menampilkan nomor kontak anggota dewan yang terpilih.

Tidak hanya itu saja, setiap nama anggota dewan akan terhubung dengan sub domain house.gov untuk tiap masing-masing anggota dewan. Sehingga pengunjung bisa berhubungan dengan secara personal walaupun hanya melalui dunia maya.