gravatar

Pakistan Tingkatkan Keamanan

Foto : Polisi Pakistan (CNN)
ISLAMABAD - Pakistan tampak berwaspada akan munculnya serangan teror balasan yang bertepatan pada peringatan satu tahun tewasnya Osama bin Laden. Kedutaan-kedutaan negara Barat di Pakistan juga sudah memperingatkan akan bahaya serangan itu.

Seperti diketahui, penerus Osama, Ayman al Zawahiri diduga masih berada di Pakistan, begitu pula Pimpinan Taliban Afghanistan, Mullah Omar.

Pakistan khawatir, mereka akan memperingati satu tahun tewasnya Osama dengan melakukan serangan. Pada 2011 lalu, Taliban juga melakukan serangan balasan terhadap kematian Osama yang menewaskan hampir 100 orang warga Pakistan.

"Aparat keamanan Pakistan diperintahkan agar bersiap sedia serta sudah diinstruksikan agar berhati-hati dalam menghadapi ancaman yang diprediksi akan muncul hari ini," ujar pejabat Pakistan, seperti dikutip AFP, Rabu (2/5/2012).

Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Pakistan memerintahkan para stafnya agar tidak pergi ke restoran-retoran atau pasar di Pakistan hingga 5 Mei mendatang. Para militan juga kerap melakukan penculikan terhadap warga negara asing.

Pada akhir pekan lalu, seorang relawan kemanusiaan asal Inggris ditemukan tewas terpenggal di Kota Quetta. Hingga saat ini, tidak ada kelompok militan yang mengaku bertanggung jawab atas insiden pembunuhan itu.

Pemenggalan kepala relawan Inggris itu membuat seluruh negara Barat memberi penilaian, bahwa situasi di Pakistan masih cukup berbahaya.

Link Sahabat

Kategori

Pengunjung

free counters