gravatar

Nasib Bocah Suriah Sama dengan Bocah Bosnia

Foto : Anadolu Agency
SARAJEVO - Menurut sumber dari Bosnia, sekira 1.601 bocah tewas dalam insiden pembantaian yang terjadi di Sarajevo pada 1995 silam. Ribuan lainnya juga ikut tewas di Srebrenica. Warga Bosnia menilai, bocah Suriah mengalami hal yang sama seperti bocah Bosnia.

Menurut Zlatka Imamovic, yang kehilangan putranya pada pada 1993 silam, bocah-bocah itu sama sekali tidak bersalah. Namun mereka justru dibunuh oleh pasukan Serbia. Immamovic pun mempertanyakan insiden meningkatnya kematian anak dalam perang Suriah.

Ucapan yang sama juga diutarakan oleh warga Bosnia lainnya, Fiket Grabovica. Ketika menyaksikan putrinya tewas dalam serangan artileri Serbia di tahun 1993, Grabovica mengatakan bahwa, peristiwa itu terlihat bak kiamat.

"Saya hanya berharap, tidak ada lagi bocah-bocah yang terbunuh dalam perang. Putri saya yang lain baru bisa bicara pada usia 16 tahun, itulah dampak dari peperangan," ujar Grabovica, seperti dikutip Anadolu, Selasa (23/10/2012).

Grabovica menegaskan, saat ini bocah Suriah mengalami nasib yang sama seperti Bosnia. Mereka sama-sama tidak bersalah, namun mereka tewas terbunuh akibat perang.

Pembunuhan terhadap anak di bawah umur adalah kejahatan terparah yang pernah ada. Antara tahun 1992 dan 1995, sekira 200 ribu warga Bosnia tewas akibat pembantaian yang dilakukan pasukan Serbia.

Sementara itu, 2 juta lainnya menjadi pengungsi. Kebanyakan dari bocah-bocah Bosnia, tewas akibat serangan artileri pasukan Serbia. Hal itupun disamakan dengan serangan bombardir pasukan Suriah yang menewaskan bocah di bawah umur.

Link Sahabat

Kategori

Pengunjung

free counters