gravatar

China Siap Pindahkan Ibukota


Kota Tongzhou (Foto:Sydney Morning Herald)

BEIJING – Semenjak memproklamasikan kemerdekaannya pada 1 Oktober 1949, China selalu menjadikan Beijing sebagai ibu kota negara tersebut. Kini, China siap memindahkan status ibu kota dari Beijing.

Saat ini, Beijing telah berubah menjadi kota yang padat penduduknya dan dipenuhi oleh kemacetan lalu lintas. Sehingga membuat Pemerintah China untuk memindahkan pusat pemerintahan dari Beijing.


"Perpindahan dari pusat kota ke tempat lain menjadi diperlukan semenjak Kota Beijing terlalu padat penduduk," ujar Wakil Dekan Universitas Beijing, Li Junfu, seperti dilansir Sydney Herald Morning, Jumat (26/6/2015).

Pemerintah China merencanakan Kota Tongzhou untuk dijadikan ibu kota pemerintahan yang baru. Hal ini juga didukung oleh Presiden Xi Jingping untuk mempercepat proses pemindahan ibu kota.

"Perpindahan ke Kota Tongzhou akan mempercepat pembangunan di wilayah sekitarnya," tambah Li Junfu.

Sebagian kalangan berpendapat pemilihan Kota Tongzhou sebagai ibu kota baru merupakan pilihan yang tepat. Kota ini terletak di sebelah timur Beijing dan telah memiliki sarana infrastuktur yang lengkap.

Tongzhou sendiri terletak tidak begitu jauh dari Beijing, sehingga masih memungkinkan para pelaku bisnis di Beijing untuk tetap berkomunikasi dengan pemerintahan di Tongzhou nantinya.

Pemerintah pun telah mempersiapkan sebuah blue print yang akan menggabungkan kawasan Beijing sebagai pusat bisnis dan Tongzhou sebagai pusat pemerintahan. Namun, untuk merealisasikan ide tersebut diperlukan kajian mendalam dengan waktu yang tidak singkat.

Link Sahabat

Kategori

Pengunjung

free counters