skip to main |
skip to sidebar
Archives
ilustrasi (foto: Telegraph)
TEHERAN - Iran akan memindahkan kementerian
dan badan negara strategis dari internet dunia pada bulan depan, sebagai
upaya melindungi mereka di balik sebuah dinding komputer yang aman dari
serangan cyber.
Diwartakan Telegraph, Rabu (8/8/2012),
Menteri Komunikasi Iran, Reza Taghipour mengatakan langkah tersebut
diambil karena intelijen sensitif dalam web merupakan sesuatu yang rapuh.
"Pembentukan
jaringan intelijen nasional akan menciptakan situasi di mana intelijen
berharga negara tidak akan dapat diakses oleh kekuatan ini," kata
Taghipour.
Read More...
JAKARTA - Berselancar dunia maya di tempat umum dengan fasilitas WiFi, ternyata berpotensi menjadi alat bagi oknum pelaku kejahatan cyber untuk menyusupkan program jahat di perangkat milik pengguna.
Hal
ini dikemukakan Technical Consultant Symantec Indonesia, Fransiskus
Andi Indromojo di Jakarta, Senin (7/8/2012). Ia mengatakan, WiFi yang
tidak membutuhkan password, khususnya di tempat umum, patut diwaspadai sebagai pancingan yang dilakukan pelaku kejahatan cyber dengan menarget pengguna perangkat mobile.
Read More...
Foto : PM Turki Recep Tayyip Erdogan (novinite)
ANKARA - Kementerian Luar Negeri Turki
mengecam pernyataan salah seorang pejabat militer Iran yang mengatakan
bahwa, Turki memicu pertumpahan darah di Suriah. Turki menilai komentar
itu sangatlah tidak pantas diucapkan.
Pada Senin lalu, pejabat
militer Iran, Mayor Jendral Seyed Hassan Firouzabadi mengatakan bahwa,
bila Turki terus mendukung kebijakan keras Amerika Serikat (AS) di
Suriah, Turki akan menerima akibatnya. Selain Turki, Firouzabadi juga
menyebut pihak lain yang bertanggung jawab atas eskalasi krisis Suriah,
pihak itu antara lain, Qatar dan Bani Saud (Arab Saudi).
"Kami
mengecam keras tuduhan yang tak berbukti itu dan ancaman yang
dilontarkan pejabat Iran itu sangat tidak pantas," ujar Kementerian Luar
Negeri Turki, seperti dikutip Today Zaman, Rabu (8/8/2012).
Read More...